Oktal adalah sebuah sistem bilangan berbasis delapan. Simbol yang
digunakan pada sistem bilangan ini adalah 0,1,2,3,4,5,6,7. Konversi
Sistem Bilangan Oktal berasal dari Sistem bilangan biner yang
dikelompokkan tiap tiga bit biner dari ujung paling kanan (LSB atau
Least Significant Bit).
Misalnya
Misalnya bilangan oktal 3 adalah hasil pengelopokan dari 000 011,
perhitungan secara manual dapat dibuktikan dengan perhitungan berikut :
(1 x 21 )+(1 x 20 ) = (1x2)+(1x1) = 3
Dengan menggunakan software ms excel kita dapat melakukan konversi
bilangan oktal ke bilangan heksadesimal, bilangan desimal ,dan biner
1. Penjumlahan Pada Oktal
Ada
beberapa ketentuan yang perlu kalian ketahui dalam penjumlahan bilangan
oktal. Dimana semua ketentuan akan digunakan pada pengurangan dan
perkalian. Kalau kalian belum paham betul tentang penjumlahan, saya
sarankan jangan mempelajari pada tahap pengurangan dan perkalian. Karena
walaupun terlihat susah, namun sebenarnya sangat mudah. Kunci utama
yang perlu kalian pahami dalam mempelajari ini adalah teliti, semangat
dan pantang menyerah.
Ketentuan yang perlu diketahui adalah:
- Tambahkan masing-masing basis secara desimal.
- Kemudian kalian ubah dari hasil desimal ke oktal.
- Setelah itu kalian tulis hasil dari penjumlahan digit paling kanan dari hasil bilangan oktal.
- Jika hasil penjumlahan yang dilakukan pada tiap basis terdiri dari 2 digit, maka digit paling kiri merupakan carry of untuk penjumlahan kolom selanjutnya.
Kemudian apabila aku menjelaskannya secara rinci, berdasarkan empat ketentuan itu, kira-kira akan seperti ini:
Soal: tambahkan bilangan 9, 6 dan 2.
Ketentuan pertama:
Tambahkan masing-masing basis secara desimal
9 + 6 + 2 = 17
Ketentuan kedua:
Ubah dari hasil desimal ke oktal.
9(8) + 7(8) + 2(8) = 17(8)
Konversikan kebilangan oktal:
17 mod 8 = 2 sisa 1
=21
Mungkin ada kalian yang bertanya: Kenapa dari 7 langsung menuju ke angka 10?
Bilangan
oktal adalah bilangan yang terdiri dari 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 dimana
nilai maksimal adalah 7. Dan apabila lebih dari 7 maka itu adalah carry of dan sisanya akan kita jumlahkan pada kolom berikutnya
1 + 6 = 7. ----- > tidak lebih dari 7. Maka tetap.
1 + 7 = 8. ----- > carry of 1 dan sisa 0, maka hasilnya adalah 10 (8 mod 8= hasil 1 sisa 0)
2 + 7 = 11. --- > carry of 1 dan sisa 1, maka hasilnya adalah 11 (9 mod 8= hasil 1 sisa 1)
Dan seterusnya...
Saya
sarankan kalian berlatih sendiri dengan membuat soal dan menjawabnya
sendiri. Semakin anda banyak berlatih, maka anda akan memahami dengan
mudah untuk menemukan jawaban yang rumit sekalipun.
2. Pengurangan Pada Bilangan Oktal
Sekarang
kita mempelajari pengurangan pada bilangan oktal. Saya tidak perlu
menjelaskan dengan jelas karena kalian pasti sudah paham dengan
penjelasan sebelum ini dimana kalian berpatok pada tabel.
Contoh:
154 – 127 = 25.
Coba anda hitung dengan kalkulator bakul beras! Apa perhitungan saya terlihat berbeda?
Lalu bagaimana dengan perhitungan oktal seperti ini:
154
127
____-
140 + (8 + 4) 140 + 12
120 + 7 120 + 7
__________- _______-
20+5
=25
Itulah
contoh dari perhitungan pengurangan bilangan oktal. Dimana kita tidak
akan sepenuhnya bergantung dengan kalkulator bakul beras. Walaupun pada
Windows disediakan fitur calculator untuk programmer, tapi ada baiknya
kalian menghitung dengan usaha kalian sendiri. Kenapa? Supaya kalian
lebih teliti dalam memecahkan suatu masalah yang rumit.
Kemudian kita akan melakukan perhitungan dengan atau tanpa peminjaman digit.
- Tanpa terjadi peminjaman digit.
457 – 231 =
226. Tidak percaya?? Coba hitung pake kalkulator bakul beras, calculator
programmer atau kalian hitung sendiri secara manual dengan kertas dan
pulpen layaknya seorang professor. Pasti hasilnya sama.
- Dengan peminjaman digit.
324 – 162 = 142
Apabila dijelaskan dalam pemecahan jawaban akan tampak seperti berikut:
200 200
324 104 104
162- 1 62 - 1 62
_____ _____ _____
2 42 1 42
Mungkin kalian heran kenapa bisa ada angka 200. Jangan lupa kita berpatok pada tabel penjumlahan.
3. Perkalian Pada Bilangan Oktal
Penerapannya
hampir sama pada penjumlahan, tapi bedanya yang kita gunakan untuk
perkalian. Setelah kalian mengalikan tiap-tiap bilangan pada kolom
secara desimal, lalu kalian gunakan penjumlahan oktal untuk menuliskan
hasilnya.
Contohnya 16 * 24:
16
24*
____
70
16
_______+
250
Kalau dijelaskan, 6*4 = 24, kemudian dimodule 8 (24 mod 8 = 3 sisa 0). Kemudian 4 * 1 = 4 ditambah carry of 3 dari hasil penjumlahan sebelumnya (4 + 3 = 7)
0 Response to "Bilangan Octal"
Posting Komentar